Warganet – Suasana antusiasme dan semangat inovasi menyelimuti Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) Tahun 2025 yang resmi dibuka oleh Bupati Muara Enim, H. Edison, S.H., M.Hum., di Gedung Serbaguna Lima Putri, Kecamatan Muara Enim, Selasa (11/11).
Ajang tahunan ini menjadi ruang kreatif bagi para inovator dari berbagai kecamatan untuk menampilkan hasil karya yang lahir dari kebutuhan masyarakat lokal — solusi yang sederhana, aplikatif, namun berdampak besar.
Salah satu karya yang mencuri perhatian datang dari Kecamatan Gelumbang, yakni mesin pengubah sampah plastik menjadi energi terbarukan. Inovasi ini dirancang untuk mengolah limbah plastik rumah tangga menjadi bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan, sekaligus mengurangi pencemaran dan memperkuat ketahanan energi di tingkat desa.
Dalam sambutannya, Bupati Edison menyampaikan apresiasi tinggi terhadap semangat dan kreativitas para peserta.
“Inovasi seperti yang ditampilkan Kecamatan Gelumbang perlu terus dikembangkan. Selain membantu mengurangi pencemaran akibat sampah plastik, teknologi ini juga berpotensi menjadi alternatif pengganti BBM untuk kendaraan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Edison menegaskan bahwa TTG bukan hanya sekadar ajang pamer teknologi, melainkan bentuk nyata kolaborasi antara ilmu pengetahuan, kreativitas, dan kepedulian terhadap masa depan Muara Enim. Ia berharap karya-karya yang ditampilkan dapat diterapkan secara luas dan menjadi produk unggulan desa atau daerah yang memiliki nilai ekonomi tinggi.
Acara juga diwarnai dengan penyerahan penghargaan kepada para inovator, wirausahawan, pelajar, dan masyarakat yang berkontribusi dalam mengembangkan teknologi tepat guna di tingkat lokal. Penghargaan tersebut menjadi bentuk apresiasi pemerintah daerah atas dedikasi masyarakat dalam membangun kemajuan berbasis inovasi dan kemandirian teknologi.
Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, Gelar TTG 2025 diharapkan menjadi langkah nyata menuju Muara Enim yang mandiri, kreatif, dan berdaya saing tinggi di era transformasi teknologi.




