WARGANET.CO.ID Jakarta | Ketua Dewan Pengurus APKASI Bursah Sarnubi usai dikukuhkan oleh Menteri Dalam Negeri (MENDAGRI) Tito Karnavian, di hotel Grand Sahid Jaya Jakarta, Kamis, 17/7/2025.
Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) resmi mengukuhkan Dewan Pengurus periode terbaru dalam sebuah acara yang berlangsung khidmat. Pengukuhan ini menandai komitmen baru dalam memperkuat sinergi antar pemerintah kabupaten untuk mendorong pembangunan daerah yang lebih merata dan berkelanjutan.
Dalam kesempatan tersebut, para pengurus yang dilantik berkomitmen untuk menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab serta meningkatkan peran APKASI sebagai wadah koordinasi dan advokasi bagi seluruh kabupaten di Indonesia. Ketua Dewan Pengurus yang baru terpilih menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah kabupaten dan berbagai pihak untuk menghadapi tantangan pembangunan nasional.
“Kami siap bekerja keras untuk memperkuat jaringan dan memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan daerah, serta mendukung kebijakan pemerintah pusat yang pro-rakyat,” ujar Ketua Dewan Pengurus APKASI.
Acara pengukuhan ini juga dihadiri oleh berbagai pejabat penting dari pemerintah pusat, daerah, dan mitra strategis, sebagai bentuk dukungan terhadap peran APKASI yang semakin vital dalam tata kelola pemerintahan daerah. Dalam sambutannya, Menteri Dalam Negeri menekankan bahwa peran APKASI sangat strategis dalam memperkuat otonomi daerah serta memastikan kebijakan pembangunan nasional dapat berjalan efektif hingga tingkat kabupaten.
Selain itu, pengukuhan ini juga menjadi momentum bagi APKASI untuk mengumumkan sejumlah program prioritas yang akan dijalankan selama masa bakti, di antaranya peningkatan kapasitas sumber daya manusia di tingkat kabupaten, penguatan ekonomi lokal berbasis potensi daerah, serta pemanfaatan teknologi informasi untuk pelayanan publik yang lebih baik dan transparan.
Dengan struktur pengurus yang solid dan visi yang jelas, APKASI optimis dapat menjadi motor penggerak pembangunan kabupaten yang adaptif terhadap perubahan dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat. Para pengurus berkomitmen untuk terus membangun sinergi dengan berbagai stakeholder, termasuk sektor swasta dan lembaga internasional, guna mewujudkan kabupaten-kabupaten yang maju, mandiri, dan inklusif.